Waspadai Sebelum Terlambat!! Yuk Kenali Ciri-Ciri Terkena Penyakit Asam Lambung (GERD)

Jakarta – blog.teknopartnership-digitalcreative.com
Penyakit asam lambung, juga dikenal sebagai Gastro Esophageal Reflux Disease (GERD), merupakan kondisi yang terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan. Ini bisa menyebabkan gejala yang tidak nyaman dan dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang.
Berikut adalah beberapa ciri-ciri umum penyakit asam lambung:
1. Nyeri atau sensasi terbakar di dada: Salah satu gejala paling umum dari penyakit asam lambung adalah nyeri di dada atau sensasi terbakar yang sering disebut sebagai heartburn. Nyeri ini biasanya terasa di bagian tengah dada dan dapat menjalar ke leher, punggung, atau bahkan lengan.
2. Regurgitasi: Regurgitasi adalah kondisi ketika makanan atau cairan lambung kembali naik ke kerongkongan atau mulut. Ini dapat menyebabkan sensasi pahit atau asam di mulut dan sering kali terjadi setelah makan atau saat berbaring.

3. Batuk atau suara serak: Asam lambung yang naik ke kerongkongan dapat merusak saluran napas dan menyebabkan batuk yang terus-menerus atau suara serak yang tidak dapat dijelaskan. Ini terutama terjadi pada malam hari atau setelah makan.
4. Sakit tenggorokan: Penderita penyakit asam lambung seringkali mengalami sakit tenggorokan yang tidak kunjung sembuh. Hal ini disebabkan oleh asam lambung yang merusak jaringan tenggorokan dan menyebabkan peradangan.
5. Gangguan tidur: Karena gejala seperti nyeri dada atau regurgitasi seringkali terjadi pada malam hari, penyakit asam lambung dapat mengganggu tidur seseorang. Ini dapat menyebabkan kelelahan yang berkepanjangan dan masalah konsentrasi.
6. Gangguan pencernaan: Asam lambung yang naik ke kerongkongan juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti mual, muntah, atau perut kembung. Beberapa orang juga mengalami kesulitan menelan atau rasa penuh di perut setelah makan.
7. Gangguan berat badan: Jika penyakit asam lambung tidak diobati, gejala yang tidak nyaman ini dapat mengganggu pola makan seseorang dan menyebabkan penurunan berat badan yang tidak diinginkan.

8. Komplikasi jangka panjang: Jika tidak diobati, penyakit asam lambung dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang seperti esofagitis, ulkus esofagus, atau bahkan kanker kerongkongan.
Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut secara teratur, penting untuk berkonsultasi dengan dokter Anda. Dokter akan melakukan pemeriksaan dan mungkin meresepkan obat-obatan atau memberikan saran mengenai perubahan gaya hidup yang dapat membantu mengendalikan gejala penyakit asam lambung.
Simak terus kabar berita terkini seputar tips kesehatan, gaya hidup, olahraga, ekonomi, bisnis, politik, hukum & ham, berita Pemilu 2024, anime dan kabar berita menarik lainnya hanya di blog.teknopartnership-digitalcreative.com